Saat merapikan sesuatu, misalnya koleksi buku, kita menyusun buku tersebut dengan menggunakan suatu aturan. Misalnya, jika kita memiliki koleksi buku cerita berseri, kemungkinan besar kita akan menyusunnya secara berurut dari volume pertama hingga volume yang terbaru.
Atau, ketika sedang berbaris, kita diminta untuk membentuk barisan berdasarkan tinggi badan. Hal-hal tersebut merupakan sebuah proses pengurutan atau sorting.
Proses pengurutan akan menjadi bagian yang tidak terpisahkan dari program komputer atau aplikasi yang sering kita gunakan.
Pada aktivitas ini, kita akan melihat bagaimana proses pengurutan dapat dilakukan dengan menggunakan berbagai strategi.
Pelajarilah strateginya! Pengurutan merupakan suatu permasalahan klasik pada komputasi yang dilakukan untuk mengatur agar suatu kelompok benda, objek, atau entitas diletakkan mengikuti aturan tertentu.
Urutan yang paling sederhana misalnya mengurutkan angka secara terurut menaik atau menurun. Biasanya, masalah pengurutan terdiri atas sekumpulan objek yang disusun secara acak yang harus diurutkan. Setelah itu, secara sistematis, posisi objek diperbaiki dengan melakukan pertukaran posisi dua buah objek. Hal ini dilakukan secara terus-menerus hingga semua posisi objek benar.
Kita dapat membuat angka tersebut terurut menaik dengan melakukan satu kali pertukaran, yaitu dengan menukar nilai 4 dengan nilai 3. Terdapat 2 langkah penting dalam melakukan sebuah pengurutan.
Langkah pertama ialah melakukan pembandingan. Untuk melakukan pengurutan, dipastikan ada dua buah nilai yang dibandingkan. Pembandingan ini akan menghasilkan bilangan yang lebih besar dari, lebih kecil dari, atau memiliki nilai sama dengan sebuah bilangan lainnya.
Langkah kedua ialah melakukan penempatan bilangan setelah melakukan pembandingan. Penempatan bilangan ini dilakukan setelah didapatkan bilangan lebih besar atau lebih kecil (bergantung pada pengurutan yang digunakan).
Terdapat beberapa teknik (algoritma) untuk melakukan pengurutan seperti bubble sort, insertion sort, quick sort, merge sort, dan selection sort.
Pada unit ini, hanya akan diberikan penjelasan untuk setiap tiga teknik ialah sebagai berikut. Teknik lainnya dapat kalian pelajari dari referensi yang diberikan.
1. Insertion Sort Insertion Sort adalah salah satu algoritma yang digunakan untuk permasalahan pengurutan dalam list (daftar objek).
Sesuai namanya, insertion sort mengurutkan sebuah list dengan cara menyisipkan elemen satu per satu sesuai dengan urutan besar kecilnya elemen hingga semua elemen menjadi list yang terurut. Misalnya, dalam kasus mengurutkan elemen list dari yang terkecil hingga terbesar (ascending), tahap pertama ialah kita akan membaca suatu elemen dengan elemen yang berdekatan.
Apabila elemen yang berdekatan dengan elemen saat ini lebih kecil, elemen yang lebih kecil akan ditukar dengan elemen yang lebih besar dan dibandingkan kembali dengan elemen-elemen sebelumnya yang sudah terurut. Apabila elemen saat ini sudah lebih besar dari elemen sebelumnya, iterasi berhenti.
Hal ini dijalankan satu per satu hingga semua list menjadi terurut.
Ilustrasi Insertion Sort
Terdapat sebuah deret bilangan seperti berikut: 2, 3, 7, 6, 5 yang direpresentasikan dengan menggunakan kartu. Urutkan bilangan tersebut secara menaik dengan menggunakan algoritma insertion sort.
Proses Iterasi Pertama Langkah pertama, tinjau bilangan kedua, bandingkan bilangan pertama dan kedua, yaitu 2 dan 3. Didapatkan 2 lebih kecil dari 3, maka urutan bilangan tersebut tetap (2,3).
(2, 3, 7, 6, 5) menjadi (2, 3, 7, 6, 5)
Proses Iterasi Kedua Pada iterasi selanjutnya, kita mengambil bilangan ketiga, yaitu 7. Lalu bandingkan dengan bilangan sebelumnya. Karena 3 lebih kecil dari 7, urutan tetap. (2, 3, 7, 6, 5) menjadi (2, 3, 7, 6, 5)
Proses Iterasi Ketiga
Pada iterasi selanjutnya, kita mengambil bilangan keempat, yaitu 6. Lalu, bandingkan dengan bilangan sebelumnya. Didapatkan bahwa 7 lebih besar dari 6. Oleh karena itu, selanjutnya, kita akan membandingkan dengan bilangan-bilangan sebelumnya, lalu menukarnya apabila bilangan tersebut lebih besar.
Pertama, kita akan membandingkan 6 dan 7. Apakah 6 lebih kecil dari 7? Karena iya, kita akan menukar 6 dengan 7. Lalu, kita akan membandingkan lagi dengan bilangan sebelumnya, yaitu 3. Apakah 6 lebih kecil dari 3? Karena 6 tidak lebih kecil dari 3, maka 6 sudah berada pada posisi yang benar, yaitu sebelum 7 dan setelah 3
Proses memindahkan 6 di antara 3 dan 7 ini biasa disebut penyisipan (insertion) sehingga nama algoritma ini disebut insertion sort.
(2, 3, 7, 6, 5) menjadi (2, 3, 6, 7, 5)
Proses Iterasi Keempat
Pada iterasi selanjutnya, kita mengambil bilangan kelima, yaitu 5. Didapatkan bahwa 7 lebih besar dari 5. Oleh karena itu, selanjutnya, kita akan membandingkan dengan bilangan-bilangan sebelumnya, lalu menukarnya apabila bilangan tersebut lebih besar. Pertama, kita akan membandingkan 5 dan 6. Apakah 5 lebih kecil dari 6? Karena iya, kita akan menukar 5 dengan 6. Setelah itu, kita akan mengecek dengan bilangan sebelumnya lagi, yaitu 3. Apakah 5 lebih kecil dari 3? Karena 5 tidak lebih kecil dari 3, maka 5 sudah pada posisi seharusnya, yaitu setelah 3 dan sebelum 6. Terjadi lagi proses penyisipan kartu 5 di antara 3 dan 6.
(2, 3, 6, 7, 5) menjadi (2, 3, 5, 6, 7)
Apa yang kalian diskusikan?
Setelah bermain, saatnya memikirkan permainan tersebut dan cara kalian bermain. Beberapa poin yang penting untuk didiskusikan seperti berikut.
- Apakah permainan tadi merupakan masalah pengurutan?
- Strategi pengurutan seperti apa yang kalian lakukan untuk melakukan pengecekan dan pertukaran sesedikit mungkin?
- Apakah strategi kalian berbeda dengan strategi yang dilakukan oleh teman kalian? Jika berbeda, apa perbedaannya?
- Strategi paling bagus apa yang dapat kalian temukan untuk mengurutkan dengan banyaknya pertukaran paling sedikit?
- Adakah kondisi yang membuat kalian melakukan banyak sekali pertukaran untuk mengurutkan kartu secara menaik?
Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.
BalasHapusNama : Vellix Ardiansyach
BalasHapusKelas : X KA 2
No absen : 34
Jawaban soal :
1. Ya
2. Insertion sort
3. Ya, perbedaan nya terletak pada caranya saya memakai cara mengecek satu-satu dan membandingkan nya sedangkan teman saya menggunakan cara membandingkan 1 angka terbesar dengan angka yang lainnya
4. Insertion sort
5. Ada yaitu banyaknya kartu
Nama : Fikri Ardiyansah Hidayat
BalasHapusKelas : X KA 2
No absen : 06
Jawaban
1. Iya, karena permainan tadi menurutku angka dalam kartu remi
2. Dengan algoritma Insertion sort
3. Belum tentu,karena bisa jadi strategi teman kita sama/berbeda dengan kita
4. Algoritma insertion sort
5. Ada, yaitu dengan melihat jumlah / banyaknya kartu
Nama:Riva Achmad Dani Zakariya
BalasHapusAbsen:28
Kelas: X-KA-2
1.iya,karena dari awal angka2 yang ada pada kartu Remi tidak berurutan
2.dengan cara membandingkan angka terkecil hingga terbesar semua angka yg tersedia
3.tidak,karena cara yg kami lakukan adalah cara paling cepat dan efektif
4.dengan cara membandingkan bilangan terbesar hingga terkecil
5.tidak ada,karena saya sudah menemukan cara paling cepat dan efektif dalam permainan tersebut
Nama: Lailatul Fadhila
BalasHapusKelas: X-KA 2
No absen: 14
1. Iya
2. Mengecek urutan yang tertukar/ salah penempatan kemudian memindahkan ke tempat yg benar
3.iya, berbeda dalam memindahkan kartu yg salah
4.hanya memindahkan bagian yg salah/tertukar agar memindahkan lebih sedikit kartu
5.ada karena penempatan kartu yang acak
Nama: Satria Pratama
BalasHapusKelas: X-KA 2
Absen: 30
Jawaban:
1.iya mengurutkan angka dari yang terkecil ke terbesar
2.proses iterasi keempat
3.berbeda karena saya menggunakan cara membandingkan 1 angka terbesar dengan angka lainnya teman saya memakai cara mengecek satu-satu dan membandingkannya
4.iterasi keempat
5.ada yaitu banyaknya kartu
Nama : Intan Zakiyah Nandriyanti
BalasHapusKelas : X-KA 2
Absen : 12
Jawaban :
1. Iya
2. Strategi perbandingan
3. Sama
4. Strategi perbandingan, agar kesempatan pengurutan bisa menjadi lebih sedikitpun
5. Ada, yaitu saat proses pembandingan angka yang sedikit kurang teliti atau kurang tepat, maka semakin banyak kesempatan percobaan yang digunakan
Nama : Shafa Nayla S
BalasHapusKelas : X-KA 2
Absen : 31
Jawaban:
1. Iya
2. Dengan menggunakan algoritma selection sort
3. Caranya berbeda
4. Yaitu dengan menggunakan strategi pertukaran selection sort
5. Ada,yaitu dikarenakan banyaknya kartu yang teracak sehingga membutuhkan penukaran kartu yang lebih banyak
Nama : Yoga pratama Mardiyanto
BalasHapusKelas : X - KA 2
Absen : 35
1. Iya
2. Dengan membandingkan angka terkecil dan terbesar
3. Cara yang kami gunakan sama, yaitu mengecek angka dan membandingkan angka mulai dari kecil ke besar
4. Teknik Selection Sort
5. Ada, sesuai dengan jumlah kartu
Nama: Ibrahim Ramzi Zaaidan
BalasHapusKelas: X-KA 2
No. Absen: 09
Nilai: 100
Nama : Vellix Ardiansyach
BalasHapusKelas : X KA 2
No absen : 33
Nilai : 100
Nama : Fikri Ardiyansah Hidayah
BalasHapusKelas : X KA 2
No. Absen : 05
Nilai : 100
Nama: Mivthakhul RahmaDhani
BalasHapusKelas: X-KA 2
Absen: 21
Nilai: 90
Nama : Salman al farisi
BalasHapusKelas : X KA 2
Absen : 29
Nilai : 100
Nama : zaky ahmad yassar
BalasHapusKelas : X KA 2
Absen : 35
Nilai : 100
Nama : Mevia Dwi Agustina
BalasHapusKelas : X-KA 2
Absen : 20
Nilai : 95
Nama : Shafa Nayla S
BalasHapusKelas : X-KA 2
Absen : 30
Nilai : 100
Nama: Lailatul Fadhila
BalasHapusKelas: X-KA 2
Absen: 13
Nilai: 95
Nama : Amalia Rizka Shabirah
BalasHapusKelas : X - KA 2
No. Absen : 01
Nilai : 100
Nama: Najwa Azilla Hariyanto
BalasHapusKelas: X-KA 2
Absen: 23
Nilai: 100
Nama : Intan Zakiyah Nandriyanti
BalasHapusKelas : X-KA 2
Absen : 11
Nilai : 100
nama : Hendro Nugroho
BalasHapuskelas : X-KA2
ABSEN : 8
NILAI : 100
Nama: Nayla aulia ramadani
BalasHapusKelas: X-KA 2
Absen: 25
Nilai: 100
Nama: Marta laraswati
BalasHapusKelas: X-KA 2
Absen: 19
Nilai: 100
Nama: Elga Anastasya Putri Faizah
BalasHapusKelas: X-KA 2
Absen: 03
Nilai: 100
Nama : Ghaniyandra Mirza Izzati
BalasHapusKelas : X-KA 2
Absen : 06
Nilai : 100
Nama : Leandhira Khalila P
BalasHapusKelas : X - KA 2
No Absen : 14
Nilai : 100
Nama : Natasya Kinamai Ramadhani
BalasHapusKelas : X - KA 2
Absen : 24
Nilai : 100
Nama : love joy irine
BalasHapusKelas : X-KA2
No absen : 15
Nilai : 100
Nama: Satria Pratama
BalasHapusKelas: X-KA 2
Absen: 29
Nilai: 95
Nama: indah dwi rosdiana
BalasHapusKelas/jurusan:X/ka2
Absen: 10
Nilai:100
Nama : Yoga pratama mardiyanto
BalasHapuskelas : X - KA 2
Absen : 34
Nilai : 100
Nama : kayla aurellia natasya
BalasHapusKelas : X-KA2
Absen : 12
Nilai : 100
Nama : Sherin Dwi Cahyani
BalasHapusKelas : X - KA 2
Absen : 31
Nilai : 100
Nama: Nabila arien Pramitha
BalasHapusKelas: X-KA 2
No absen: 22
Nilai: 100
Nama : Marcela Gunawan
BalasHapusKelas : X KA 2
Absen : 18
Nilai : 100
Nama : M Raffi Bagas Agastha
BalasHapusKelas : X KA 2
Absen : 16
Nilai : 100
Nama : Sisca Anggreani
BalasHapusKelas : X-KA 2
Absen : 33
Nilai : 100
Cek
BalasHapuscek
BalasHapusNama: Atha Rafi Risqulloh
BalasHapusKelas : X-KA 1
Absen : 20
1.iya
2.Teknik selection sort
3.Tidak ,trategi saya dgn teman saya sama
4.Strategi paling bagus yang saya temukan dalam mengurutkan pertukaran paling sedikit adalah 'Selection sort' Sebab kartu yang sdh terbuka bisa ditempatkan pada susunan sudah berurut
5.Ada ,ketika kartu tidak ada yang urut sama sekali dan susunan nya teracak, membutuhkan pertukaran kartu yang lebih banyak
nama: indah nurlaili agustin
BalasHapuskelas: X KA-1
No. absen: 34
nilai: 100
Nama: Clarissa Nadine Afelia
BalasHapusKelas: 10 KA 1
No. Absen: 26
Nilai: 100
nama: Nazwa Keyla Tabitha
BalasHapuskelas: X-KA 1
no.absen: 36
nilai: 100
nama : chelsea moniue earlyanda
BalasHapuskelas ; X KA 1
no 24
nilai 100
Nama: Atha Rafi Risqulloh
BalasHapusKelas/Absen: X-KA 1/20
Nilai: 100
Nama: devina raihanun faradillah
BalasHapusKelas: X KA 1
Absen: 28
Nilai: 100
Nama: Alifia Widya Pratiwi
BalasHapusKelas: X-KA1
No. Absen: 11
Nilai: 100
Nama : Alif Bachtiar Pramusinto
BalasHapusKelas : X-KA1
No Absen : 10
Nilai : 100
Nama : Ahmad Aditya Hanung Permana
BalasHapusKelas : X-KA1
No Absen : 06
Nilai : 100
NAMA: Amelia dwi aprilianti
BalasHapusKELAS: X-KA 1
ABSEN: 13
NILAI: 100
Nama : Antonius Jolanda Saputra
BalasHapusKelas : X KA 1
Absen : 18
Nilai : 100
Nama: Diandra Ilham Wiyoko
BalasHapusKelas: X-KA 1
No absen: 31
Nilai: 100
Nama: Ibrahim Fairuz Islam
BalasHapusKelas: X-KA 1
No absen: 33
Nilai: 100
Nama: Ammar Hanifan
BalasHapusKelas: X-KA 1
No absen: 14
Nilai: 100
Nama: Cevin Ararya A.P
BalasHapusKelas: X-KA 1
No absen: 22
Nilai: 100
nama : charissa vania maliong
BalasHapuskelas : x - ka 1
absen : 23
nilai : 100
Nama : Achmad Nurul Mubin Habibi
BalasHapusKelas : X-KA 1
No. Absen : 02
Nilai : 100
Nama: ADRIAN SYAWAL DWI SAPUTRA
BalasHapusKelas: X KA 1
Absen: 05
Nilai: 100
Nama: Ajeng Dara Aulia
BalasHapusKelas: X KA 1
Absen: 09
nilai: 100
Nama: Aivy Chandra Zakiffa
BalasHapusKelas: X KA 1
Absen: 08
Nilai: 100
Nama : Dayu Ismi Pramesti
BalasHapusKelas : X KA - 1
Absen : 27
Nilai : 100
Nama : Aditya Rizky Alamsyah
BalasHapusKelas : X KA 1
Absen : 4
Nilai : 100
NAMA : ANAS TASYA PUTRI
BalasHapusKELAS : X KA 1
NO. ABSEN : 15
NILAI : 100
NAMA : FARIHA ROSADAH
BalasHapusKELAS : X KA 1
ABSEN : 32
NILAI : 100
Nama : ALIYA ZULISTIN YUMNA
BalasHapusKelas : X - KA 1
Absen : 12
Nilai : 100
Nama : Aisyah Putri Agung
BalasHapusKelas : X – KA 1
Absen : 07
Nilai : 100
Nama: Citra Divani Putri
BalasHapusKelas: X KA 1
No absen: 25
Nilai: 100
Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.
BalasHapusNAMA : ANNISA CAMALIA
BalasHapusKELAS : X-KA 1
ABSEN : 17
NILAI : 100
Nama : Abidah Putri Ardelia
BalasHapusKelas : X - KA 1
Absen : 01
Nilai : 100
Nama : Dhini Afrillia
BalasHapusKelas : X KA 1
Absen : 29
Nilai : 100
Nama : Diajeng Puspita R
BalasHapusKelas : X - KA 1 ( 30 )
Nilai : 100
Nama : Anindita Fahrezi
BalasHapusKelas : X KA 1
Absen : 16
Nilai : 100
Nama : Nayzilla Aurelia Putri
BalasHapusKelas : X KA 2
Absen : 26
Nilai : 100
nama: indah dwi rosdiana
BalasHapuskelas :X-ka 2
absen:11
Jawaban :
1. Iya
2. Strategi perbandingan
3. Sama
4. Strategi perbandingan, agar kesempatan pengurutan bisa menjadi lebih sedikitpun
5. Ada, yaitu saat proses pembandingan angka yang sedikit kurang teliti atau kurang tepat, maka semakin banyak kesempatan percobaan yang digunakan
Nama : Achsya Salwa S.W
BalasHapusKelas : X KA-1
No.Absen : 03
Nilai 100
BalasHapusNama: Ajeng Dara Aulia
Kelas: X KA 1
Absen: 09
1. Ya
2. Selection sort
3. Tidak tau, mungkin bisa sama, sama-sama mengecek lalu mengurutkan dari yang terkecil hingga terbesar
4. Menggunakan strategi Selection sort
5. Ada, jika kartu banyak dan tidak urut sehingga membutuhkan waktu yang lebih lama
Nama : Intan Safira Putri Effendi
BalasHapusKelas : X-KA 1 /35
Nilai : 100
Nama : Charissa Vania M
BalasHapusKelas : X - KA 1 / 23
1. Ya
2. Selection sort
3. Tidak tau, mungkin bisa sama, sama-sama mengecek lalu mengurutkan dari yang terkecil hingga terbesar
4. Menggunakan strategi Selection sort
5. Ada, jika kartu banyak dan tidak urut sehingga membutuhkan waktu yang lebih lama
Nama : Intan Safira Putri Effendi
BalasHapusKelas : X-KA 1/35
Jawaban:
1. Ya
2. Selection sort
3. Tidak tau, mungkin bisa sama, sama-sama mengecek lalu mengurutkan dari yang terkecil hingga terbesar
4. Menggunakan strategi Selection sort
5. Ada, jika kartu banyak dan tidak urut sehingga membutuhkan waktu yang lebih lama
Nama: Clarissa Nadine Afelia
BalasHapusKelas: X KA 1
Absen: 26
1. Iya
2. Selection sort
3. Strategi yang dilakukan teman sebelah saya
4. Dengan menggunakan strategi Selection sort
5. Ada, jika kartu banyak dan tidak urut sehingga membutuhkan waktu yang lebih lama
Nama : Aliya Zulistin Yumna
BalasHapusKelas : X - KA 1
Absen : 12
Jawaban :
1. Ya
2. Selection sort
3. Tidak tau, mungkin bisa sama, sama-sama mengecek lalu mengurutkan dari yang terkecil hingga terbesar
4. Menggunakan strategi Selection sort
5. Ada, jika kartu banyak dan tidak urut sehingga membutuhkan waktu yang lebih lama
nama: indah nurlaili agustin
BalasHapuskelas: x ka 1
no. absen: 34
jawaban:
1. Iya
2. Selection sort
3. Strategi yang dilakukan teman sebelah saya
4. Dengan menggunakan strategi Selection sort
5. Ada, jika kartu banyak dan tidak urut sehingga membutuhkan waktu yang lebih lama
Nama : Dayu Ismi Pramesti
BalasHapusKelas : X-KA 1
Absen: 27
1. Ya
2. Selection sort
3. Tidak tau, mungkin bisa sama, sama-sama mengecek lalu mengurutkan dari yang terkecil hingga terbesar
4. Menggunakan strategi Selection sort
5. Ada, jika kartu banyak dan tidak urut sehingga membutuhkan waktu yang lebih lama
Nama : Intan Safira Putri Effendi
BalasHapusKelas : X-KA 1/35
Nilai : 100
Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.
BalasHapusNama : Hana Crysanta
BalasHapusKelas : X-KA 2
Absen : 07
Jawaban :
1. Ya
2. Strategi perbandingan
3. Strategi sama
4. Strategi perbandingan, agar kesempatan pengurutan bisa menjadi lebih sedikitpun
5. Ada, yaitu saat proses pembandingan angka yang sedikit kurang teliti atau kurang tepat, maka semakin banyak kesempatan percobaan yang digunakan