Tujuan :
- Memahami prinsip pembuatan sabun batang, dari awal hingga akhir
- Memahami konsep dasar reaksi saponifikasi pembentukan sabun
- Mengetahui tahapan proses pembuatan sabun batang yang baik dan benar
Teori Dasar :.....
Alat
- timbangan digital / neraca analitik
- gelas ukur / beaker glass
- sendok / spatula
- wadah tahan panas
- termometer
- corong pisah
- cetakan sabun ( silikon )
- pisau / pemotong sabun
Bahan
- minyak: coconut oil 100gr (tidak ada)
- NaOH 14 gr
- air 35 ml
- NaCl 5 gr
- pewangi : 2-3 tetes
- pewarna : ± 0,2 gr
- glycerin: 7 gr
- butil hidroksitoluena : ±0,2 gr (tidak ada)
prosedur kerja
- timbang semua bahan sesuai jumlah di atas.
- larutkan NaOH (14 g) ke dalam air (35 ml) secara perlahan, aduk hingga homogen. biarkan suhunya turun hingga 40–50 °C.
- panaskan coconut oil (100 g) sampai mencair, lalu biarkan suhunya ±40–50 °C.
- tuangkan larutan NaOH ke dalam minyak sedikit demi sedikit sambil diaduk hingga campuran mengental (fase trace).
- tambahkan NaCl (5 g), aduk perlahan, lalu diamkan dalam corong pisah atau wadah hingga terbentuk dua fase (atas: sabun, bawah: larutan sisa).
- pisahkan lapisan sabun (fase atas), pindahkan ke wadah bersih.
- Tambahkan gliserin (7 g), pewangi (0,5 g), pewarna secukupnya, dan BHT 0,2 gr ke dalam sabun. aduk hingga tercampur rata.
- tuangkan adonan ke dalam cetakan silikon, ratakan permukaan, lalu diamkan 24–48 jam hingga mengeras.
- keluarkan sabun dari cetakan, potong sesuai ukuran yang diinginkan. sabun siap digunakan.
Dokumentasi Praktikum :
Tidak ada komentar:
Posting Komentar