Prinsip transmisibilitas menyatakan bahwa titik penerapan suatu gaya dapat dipindahkan ke mana saja di sepanjang garis aksinya tanpa mengubah gaya reaksi eksternal pada benda kaku. Gaya apa pun yang memiliki besaran dan arah yang sama, dan yang memiliki titik penerapan di suatu tempat di sepanjang garis aksi yang sama akan menyebabkan percepatan yang sama dan akan menghasilkan momen yang sama. Oleh karena itu, titik penerapan gaya dapat dipindahkan di sepanjang garis aksi untuk menyederhanakan analisis benda kaku.
Saat menganalisis gaya internal (tegangan) dalam benda kaku, titik penerapan yang tepat penting. Perbedaan tegangan ini juga dapat mengakibatkan perubahan geometri yang selanjutnya akan mempengaruhi gaya reaksi. Untuk alasan ini, prinsip transmisibilitas hanya boleh digunakan saat memeriksa gaya eksternal pada benda yang dianggap kaku
Soal transmibilitas of forces :
- Sebuah balok yang beratnya w diletakkan pada bidang datar dan pada balok tidak bekerja gaya luar. Jika massa balok di atas 10 kg, maka berapa gaya normal yang bekerja padanya ? (g = 9,8 m/s2)
- Balok A beratnya 100 N diikat dengan tali mendatar di C (lihat gambar). Balok B beratnya 500 N. koefisien gesekan antara A dan B = 0,2 dan koefisien gesekan antara B dan lantai = 0,5. Besarnya gaya F minimal untuk menggeser balok B adalah….. (dalam Newton)
https://youtube.com/channel/UCOdym_xhBekRPHJDOE3taxQ
BalasHapushttps://forms.office.com/Pages/ResponsePage.aspx?id=PbnlcC8cME-oFZSG6yyU2McIyqtCSIpJlFWN28-YLLpUNElLQkZLTU1ET0xMVzc5MFJVU0MwUkhQWi4u
BalasHapus